PROFIL PERKEMBANGAN DESA SUKARARA

DAFTAR ISIAN TINGKAT PERKEMBANGAN DESA DAN KELURAHAN Desa : SUKARARA Kecamatan : JONGGAT Kabupaten : KABUPATEN LOMBOK TENGAH Provinsi : NUSA TENGGARA BARAT Bulan : 5 Tahun : 2018 Nama Pengisi : SUKAYANDI Pekerjaan : PERANGKAT DESA Jabatan : KAUR UMUM Kepala Desa / Lurah :JUMASRE, S.IP SUMBER DATA YANG DIGUNAKAN UNTUK MENGISI PROFIL DESA/KELURAHAN Referensi 1 : PROFIL DESA Referensi 2 : Referensi 3 : Referensi 4 : I. PERKEMBANGAN KEPENDUDUKAN A. Jumlah Penduduk Jumlah Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Jumlah penduduk tahun ini 4879 orang 5189 orang Jumlah penduduk tahun lalu 4859 orang 5111 orang Persentase perkembangan 0.41 % 1.53 % B. Jumlah Keluarga Jumlah KK Laki-laki KK Perempuan Jumlah Total Jumlah Kepala Keluarga tahun ini 2830 KK 731 KK 3561 KK Jumlah Kepala Keluarga tahun lalu 3011 KK 537 KK 3548 KK Prosentase Perkembangan -6.01 % 36.13 % II. EKONOMI MASYARAKAT A. Pengangguran 1. Jumlah angkatan kerja (penduduk usia 18-56 tahun) 5210 orang 2. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang masih sekolah dan tidak bekerja 245 orang 3. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang menjadi ibu rumah tangga 2353 orang 4. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang bekerja penuh 780 orang 5. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang bekerja tidak tentu 1388 orang 6. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang cacat dan tidak bekerja 37 orang 7. Jumlah penduduk usia 18-56 tahun yang cacat dan bekerja 24 orang B. Kesejahteraan Keluarga 1. Jumlah keluarga prasejahtera 1241 keluarga 2. Jumlah keluarga sejahtera 1 721 keluarga 3. Jumlah keluarga sejahtera 2 498 keluarga 4. Jumlah keluarga sejahtera 3 249 keluarga 5. Jumlah keluarga sejahtera 3 plus 0 keluarga 6. Total jumlah kepala keluarga 2709 keluarga III. PRODUK DOMESTIK DESA/KELURAHAN BRUTO A. SUBSEKTOR PERTANIAN Tanaman Luas Produksi (Ha) Hasil Produksi (Ton/Ha) Nilai produksi (Rp) Biaya pemupukan (Rp) Biaya bibit (Rp) Biaya obat (Rp) Biaya lainnya (Rp) Jagung 7 6 168000000 14000000 3600000 3160000 395000 Kacang kedelai 287 38 654360000000 49500000 30000000 2897110 1502222 Padi sawah 287 6 7921200000 52000000 4960000 9380000 4081000 B. SUBSEKTOR PERKEBUNAN Tanaman Luas Produksi (Ha) Hasil Produksi (Ton/Ha) Nilai produksi (Rp) Biaya pemupukan (Rp) Biaya bibit (Rp) Biaya obat (Rp) Biaya lainnya (Rp) C. SUBSEKTOR PETERNAKAN Jenis Produksi Hasil Produksi Nilai produksi (Rp) Nilai Bahan Baku yg digunakan (Rp) Nilai Bahan Penolong yg digunakan (Rp) Jumlah Ternak (Ekor) Telur 60 1013 2700000 60000 450000 60 D. SUBSEKTOR PERIKANAN Jenis Produksi Hasil Produksi (Ton/Tahun) Nilai produksi (Rp) Nilai Bahan Baku yg digunakan (Rp) Nilai Bahan Penolong yg digunakan (Rp) Total biaya antara yang dihabiskan (Rp) Jenis usaha perikanan Nila 0.7 0 4500000 0 6000000 1 E. SEKTOR PERTAMBANGAN DAN GALIAN Total nilai produksi tahun ini Rp. 0,00 Total nilai bahan baku yang digunakan Rp. 0,00 Total nilai bahan penolong yang digunakan Rp. 0,00 Total biaya antara yang dihabiskan Rp. 0,00 Jumlah total jenis bahan tambang dan galian yang ada 0 jenis F. SUBSEKTOR KERAJINAN Total nilai produksi tahun ini Rp. 300.000.000,00 Total nilai bahan baku yang digunakan Rp. 200.000.000,00 Total nilai bahan penolong yang digunakan Rp. 25.000.000,00 Total biaya antara yang dihabiskan Rp. 3.000.000.000,00 Total jenis kerajinan rumah tangga 1 jenis G. SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN H. SUBSEKTOR KEHUTANAN Total nilai produksi tahun ini Rp. 0,00 Total nilai bahan baku yang digunakan Rp. 0,00 Total nilai bahan penolong yang digunakan Rp. 0,00 Total biaya antara yang dihabiskan Rp. 0,00 I. SEKTOR PERDAGANGAN, HOTEL DAN RESTORAN I.1. Subsektor Perdagangan Besar Total nilai transaksi Rp. 0,00 Total nilai aset perdagangan yang ada Rp. 0,00 Total jumlah jenis perdagangan besar Rp. 0,00 Total nilai biaya yang dikeluarkan Rp. 0,00 Total biaya antara lainnya Rp. 0,00 I.2. Subsektor Perdagangan Eceran Jumlah total jenis perdagangan eceran jenis Total nilai transaksi Rp. 0,00 Total nilai biaya yang dikeluarkan Rp. 0,00 Total nilai aset perdagangan eceran Rp. 0,00 I.3. Subsektor Hotel Jumlah total penginapan dan penyediaan akomodasi yang ada jenis Jumlah total pendapatan Rp. 0,00 Jumlah total biaya pemeliharaan Rp. 0,00 Jumlah biaya antara yang dikeluarkan Rp. 0,00 Jumlah total pendapatan yang diperoleh Rp. 0,00 I.4. Subsektor Restoran Jumlah tempat penyediaan konsumsi Unit Biaya konsumsi yang dikeluarkan Rp. 0,00 Biaya antara lainnya Rp. 0,00 Jumlah total pendapatan yang diperoleh Rp. 0,00 J. Sektor Bangunan/Konstruksi Jumlah bangunan yang ada tahun ini unit Biaya pemeliharaan yang dikeluarkan Rp. 0,00 Total nilai bangunan yang ada Rp. 0,00 Biaya antara lainnya Rp. 0,00 K. Sektor Keuangan, Persewaan dan Jasa Perusahaan K.1. Subsektor Bank Jumlah transaksi perbankan Rp. 0,00 Jumlah nilai transaksi perbankan Rp. 0,00 Jumlah biaya yang dikeluarkan Rp. 0,00 K.2. Subsektor lembaga keuangan bukan bank Jumlah lembaga keuangan bukan bank 2 Unit Jumlah kegiatan jasa penunjang lembaga keuangan bukan bank 4 Jenis Nilai transaksi lembaga keuangan bukan bank Rp. 5.890.320.113,00 Biaya yang dikeluarkan Rp. 373.002.881,00 K.3. Subsektor Sewa Bangunan Jumlah usaha persewaan bangunan dan tanah 0 unit Total nilai persewaan yang dicapai Rp. 0,00 Biaya yang dikeluarkan Rp. 0,00 Biaya lainnya Rp. 0,00 K.4. Subsektor Jasa Perusahaan Jumlah perusahaan jasa 0 Jenis Nilai transaksi perusahaan jasa Rp. 0,00 Biaya yang dikeluarkan Rp. 0,00 Biaya lainnya Rp. 0,00 L. SEKTOR JASA-JASA L.1. Subsektor jasa pemerintahan umum Jumlah jenis jasa pelayanan pemerintahan kepada masyarakat unit Nilai transaksi pelayanan pemerintahan kepada masyarakat Rp. 0,00 Biaya yang dikeluarkan dalam pelayanan Rp. 0,00 L.2. Subsektor jasa swasta Jumlah usaha jasa pelayanan sosial yang disediakan masyarakat jenis Nilai aset produksi jasa pelayanan social Rp. 0,00 Biaya yang dikeluarkan Rp. 0,00 L.3. Subsektor Jasa hiburan dan rekreasi Jumlah jenis jasa hiburan dan rekreasi jenis Nilai transaksi usaha jasa hiburan dan rekreasi Rp. 0,00 Biaya antara yang dikeluarkan Rp. 0,00 L.4. Subsektor Jasa Perorangan dan Rumah Tangga Jumlah jenis kegiatan jasa pelayanan perorangan dan rumah tangga jenis Nilai aset jasa pelayanan perorangan dan rumah tangga Rp 0,00 Nilai transaksi jasa pelayanan perorangan dan rumah tangga Rp 0,00 Biaya antara yang dikeluarkan Rp 0,00 M. SEKTOR ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI M.1. Subsektor Angkutan Jumlah jenis kegiatan pengangkutan orang dan barang dengan alat angkut kendaraan jalan raya, laut, rel, udara, dan sungai/danau/penyeberangan 2 Jenis Jumlah total kendaraan angkutan 52 Unit Nilai total transaksi pengangkutan Rp 120.000,00 Nilai total biaya yang dikeluarkan Rp 30.000,00 N. SEKTOR LISTRIK, GAS & AIR MINUM N.1. Subsektor Listrik Jumlah jenis kegiatan pembangkitan dan penyaluran tenaga listrik 0 Jenis Jumlah nilai produksi listrik Rp 0,00 Jumlah total nilai transaksi Rp 0,00 Jumlah biaya antara yang dikeluarkan Rp 0,00 N.2. Subsektor Gas Jumlah kegiatan penyediaan gas 0 jenis Nilai aset produksi gas Rp 0,00 Nilai transaksi Rp 0,00 Biaya antara yang dikeluarkan Rp 0,00 N.3. Subsektor Air Minum Jumlah jenis kegiatan penyediaan dan penyaluran air minum 1 jenis Nilai aset penyediaan air minum Rp 52.000.000,00 Nilai produksi air minum Rp 1.500.000,00 Nilai transaksi air minum Rp 7.500.000,00 Biaya antara yang dikeluarkan Rp 0,00 IV. PENDAPATAN PERKAPITA A. Pendapatan perkapita menurut sektor usaha A.1. Pertanian 1. Jumlah rumah tangga 3006 Keluarga 2. Jumlah total anggota rumah tangga 10047 orang 3. Jumlah rumah tangga buruh tani 208 Keluarga 4. Jumlah anggota rumah tangga buruh 2017 orang 5. Jumlah pendapatan perkapita dari sektor tersebut untuk setiap rumah tangga Rp 12.500.000,00 A.2. Peternakan 1. Jumlah rumah tangga 3006 Keluarga 2. Jumlah total anggota rumah tangga 10047 orang 3. Jumlah rumah tangga buruh tani 401 Keluarga 4. Jumlah anggota rumah tangga buruh 5013 orang 5. Jumlah pendapatan perkapita dari sektor tersebut untuk setiap rumah tangga Rp 4.700.000,00 A.3. Kerajinan 1. Jumlah rumah tangga 3006 Keluarga 2. Jumlah total anggota rumah tangga 10047 orang 3. Jumlah rumah tangga buruh tani 702 Keluarga 4. Jumlah anggota rumah tangga buruh 6301 orang 5. Jumlah pendapatan perkapita dari sektor tersebut untuk setiap rumah tangga Rp 600.000,00 A.4. Industri kecil, menengah dan besar 1. Jumlah rumah tangga 3006 Keluarga 2. Jumlah total anggota rumah tangga 10047 orang 3. Jumlah rumah tangga buruh tani 1025 Keluarga 4. Jumlah anggota rumah tangga buruh 6037 orang 5. Jumlah pendapatan perkapita dari sektor tersebut untuk setiap rumah tangga Rp 700.000,00 A.5. Jasa dan perdagangan 1. Jumlah rumah tangga 3006 Keluarga 2. Jumlah total anggota rumah tangga 10047 orang 3. Jumlah rumah tangga buruh tani 372 Keluarga 4. Jumlah anggota rumah tangga buruh 826 orang 5. Jumlah pendapatan perkapita dari sektor tersebut untuk setiap rumah tangga Rp 6.300.000,00 B. PENDAPATAN RILL KELUARGA Jumlah Kepala Keluarga 3006 KK Jumlah Anggota Keluarga 1047 orang Jumlah Pendapatan Kepala Keluarga Rp 700.000,00 Jumlah pendapatan dari anggota keluarga yang bekerja Rp 700.000,00 V. STRUKTUR MATA PENCAHARIAN MENURUT SEKTOR 1. Sektor Pertanian Petani 0 orang Buruh Tani 2086 orang Pemilik Usaha Tani 2240 orang 2. Sektor Perkebunan Karyawan Perusahaan Perkebunan orang Buruh perkebunan orang Pemilik usaha Perkebunan orang 3. Sektor Peternakan Peternakan Perorangan 284 orang Buruh Usaha Peternakan 107 orang Pemilik Usaha Peternakan 1503 orang 4. Sektor Perikanan Nelayan 4 orang Buruh Usaha Perikanan 0 orang Pemilik Usaha Perikanan 0 orang 5. Sektor Kehutanan Pengumpul Hasil Hutan orang Buruh Usaha Pengolahan Hasil Hutan orang Pemilik Usaha Pengolahan Hasil Hutan orang 6. Sektor Pertambangan dan Bahan Galian C Penambang Galian C Perorangan orang Buruh Usaha Pertambangan orang Pemilik Usaha Pertambangan orang 7. Sektor Industri Kecil & Kerajinan Rumah Tangga Montir 11 orang Tukang kayu 38 orang Tukang sumur 5 orang Pemulung 37 orang Tukang jahit 59 orang Tukang anyaman 2 orang Tukang rias 8 orang Pengrajin Tenun 3601 orang 8. Sektor Industri Menengah dan Besar Karyawan perusahaan swasta 2701 orang Karyawan perusahaan pemerintah 603 orang Pemilik perusahaan 6 orang 9. Sektor Perdagangan Karyawan Perdagangan Hasil Bumi 52 orang Buruh Perdagangan Hasil Bumi 106 orang Pengusaha Perdagangan Hasil Bumi 16 orang 10. Sektor Jasa Buruh usaha jasa transportasi dan perhubungan 28 orang Kontraktor 2 orang Pemilik usaha jasa hiburan dan pariwisata 23 orang Buruh usaha jasa hiburan dan pariwisata 62 orang Buruh usaha hotel dan penginapan lainnya 48 orang Pemilik usaha warung, rumah makan dan restoran 5 orang Pegawai Negeri Sipil 113 orang TNI 1 orang POLRI 11 orang Bidan swasta 12 orang Perawat swasta 8 orang Dukun/paranormal/supranatural 26 orang Guru swasta 58 orang Pensiunan TNI/POLRI 2 orang Pensiunan PNS 38 orang Pensiunan swasta 9 orang Pembantu rumah tangga 19 orang Sopir 38 orang Buruh migran perempuan 79 orang Buruh migran laki-laki 408 orang Usaha jasa pengerah tenaga kerja 6 orang Wiraswasta lainnya 108 orang Tidak mempunyai matapencaharian tetap 4065 orang Jasa penyewaan peralatan pesta 6 orang VI. PENGUASAAN ASET EKONOMI MASYARAKAT A. ASET TANAH Tidak memiliki tanah 5017 orang Memiliki tanah antara 0,1-0,2 ha 751 orang Memiliki tanah antara 0,21-0,3 ha 754 orang Memiliki tanah antara 0,31-0,4 ha 491 orang Memiliki tanah antara 0,41-0,5 ha 635 orang Memiliki tanah antara 0,51-0,6 ha 337 orang Memiliki tanah antara 0,61-0,7 ha 327 orang Memiliki tanah antara 0,71-0,8 ha 592 orang Memiliki tanah antara 0,81-0,9 ha 455 orang Memiliki tanah antara 0,91-1,0 ha 308 orang Memiliki tanah antara 1,0 – 5,0 ha 300 orang memiliki tanah antara 5,0 – 10 ha 79 orang Memiliki tanah lebih dari 10 ha 1 orang Jumlah total penduduk 10047 orang B. ASET SARANA TRANSPORTASI UMUM Memiliki ojek 26 orang- 26 unit Memiliki cidemo/andong/dokar 31 orang- 31 unit Memiliki mini bus 6 orang- 6 unit C. ASET SARANA PRODUKSI Memiliki penggilingan padi 12 orang Memiliki traktor 39 orang Memiliki pabrik pengolahan hasil pertanian 8 orang Memiliki kapal penangkap ikan 0 orang Memiliki alat pengolahan hasil perikanan 0 orang Memiliki alat pengolahan hasil peternakan 0 orang Memiliki alat pengolahan hasil perkebunan 0 orang Memiliki alat pengolahan hasil hutan 0 orang Memiliki alat produksi dan pengolah hasil pertambangan 0 orang Memiliki alat produksi dan pengolah hasil pariwisata 23 orang Memiliki alat produksi dan pengolah hasil industri jasa perdagangan 0 orang Memiliki alat produksi dan pengolah hasil industri kerajinan keluarga skala kecil dan menengah 2300 orang Memiliki alat produksi dan pengolahan hasil industri migas 0 orang D. ASET PERUMAHAN RUMAH MENURUT DINDING Tembok 2971 rumah Bambu 579 rumah RUMAH MENURUT LANTAI RUMAH MENURUT ATAP VII. PEMILIKAN ASET EKONOMI LAINNYA Jumlah keluarga memiliki TV dan elektronik lainnya 9899 Keluarga Jumlah keluarga memiliki sepeda motor/sejenisnya 1682 Keluarga Jumlah keluarga memiliki mobil dansejenisnya 137 Keluarga Jumlah keluarga memiliki ternak besar 1802 Keluarga Jumlah keluarga memiliki ternak kecil 5207 Keluarga Jumlah keluarga yang memiliki hiasan emas/berlian 509 Keluarga Jumlah keluarga yang memiliki buku tabungan bank 1093 Keluarga Jumlah keluarga yang memiliki buku surat berharga 9781 Keluarga Jumlah keluarga yang memiliki sertifikat deposito 59 Keluarga Jumlah keluarga yang memiliki sertifikat tanah 8063 Keluarga Jumlah keluarga yang memiliki sertifikat bangunan 8052 Keluarga Jumlah keluarga memiliki perusahaan industri besar 3 Keluarga Jumlah keluarga memiliki peruahaan industri menengah 2 Keluarga Jumlah keluarga memiliki perusahaan industri kecil 293 Keluarga Jumlah keluarga memiliki usaha perikanan 4 Keluarga Jumlah keluarga memiliki usaha peternakan 693 Keluarga Jumlah keluarga memiliki usaha di pasar desa 65 Keluarga Jumlah keluarga memiliki usaha transportasi/pengangkutan 37 Keluarga Jumlah keluarga yang memiliki aset telekomunikasi 10 Keluarga VIII. PENDIDIKAN MASYARAKAT A. Tingkat Pendidikan Penduduk Jumlah penduduk buta aksara dan huruf latin 1235 orang Jumlah penduduk usia 3-6 tahun yang masuk TK dan Kelompok Bermain Anak 452 orang Jumlah anak dan penduduk cacat fisik dan mental 11 orang Jumlah penduduk sedang SD/sederajat 970 orang Jumlah penduduk tamat SD/sederajat 1869 orang Jumlah penduduk tidak tamat SD/sederajat 2 orang Jumlah penduduk sedang SLTP/sederajat 335 orang Jumlah penduduk tamat SLTP/sederajat 6 orang Jumlah penduduk sedang SLTA/sederajat 185 orang Jumlah penduduk tidak tamat SLTP/Sederajat 300 orang Jumlah penduduk tamat SLTA/Sederajat 220 orang Jumlah penduduk sedang D-1 0 orang Jumlah penduduk tamat D-1 44 orang Jumlah penduduk sedang D-2 0 orang Jumlah penduduk tamat D-2 44 orang Jumlah penduduk sedang D-3 0 orang Jumlah penduduk tamat D-3 53 orang Jumlah penduduk sedang S-1 25 orang Jumlah penduduk tamat S-1 105 orang Jumlah penduduk sedang S-2 5 orang Jumlah penduduk tamat S-2 7 orang Jumlah penduduk tamat S-3 0 orang Jumlah penduduk sedang SLB A 0 orang Jumlah penduduk tamat SLB A 0 orang Jumlah penduduk sedang SLB B 0 orang Jumlah penduduk tamat SLB B 0 orang Jumlah penduduk sedang SLB C 0 orang Jumlah penduduk tamat SLB C 0 orang Jumlah penduduk cacat fisik dan mental 0 orang B. Wajib belajar 9 tahun 1. Jumlah penduduk usia 7-15 tahun 1313 orang 2. Jumlah penduduk usia 7-15 tahun yang masih sekolah 1305 orang 3. Jumlah penduduk usia 7-15 tahun yang tidak sekolah 8 orang C. Rasio Guru dan Murid 1. Jumlah guru TK dan kelompok bermain anak 45 orang 2. Jumlah siswa TK dan kelompok bermain anak 414 orang 3. Jumlah guru SD dan sederajat 98 orang 4. Jumlah siswa SD dan sederajat 970 orang 5. Jumlah guru SLTP dan sederajat 75 orang 6. Jumlah siswa SLTP dan sederajat 335 orang 7. Jumlah guru SLTA/sederajat 27 orang 8. Jumlah siswa SLTA/sederajat 135 orang 9. Jumlah siswa SLB 0 orang 10. Jumlah guru SLB 0 orang D. Kelembagaan Pendidikan Masyarakat Jumlah perpustakaan desa/kelurahan 1 unit Jumlah taman bacaan desa/kelurahan 1 unit Jumlah perpustakaan keliling 1 unit Jumlah sanggar belajar 1 unit Jumlah kegiatan lembaga pendidikan luar sekolah 0 kegiatan Jumlah kelompok belajar Paket A 0 kelompok Jumlah peserta ujian Paket A 0 orang Jumlah kelompok belajar Paket B 1 kelompok Jumlah Peserta ujian Paket B 15 orang Jumlah kelompok belajar Paket C 0 kelompok Jumlah peserta ujian Paket C 0 orang Jumlah lembaga kursus keterampilan 0 unit Jumlah peserta kursus keterampilan 0 orang IX. KESEHATAN MASYARAKAT A. Kualitas Ibu Hamil Jumlah ibu hamil 75 orang Jumlah ibu hamil periksa di Posyandu 71 orang Jumlah ibu hamil periksa di Puskesmas 5 orang Jumlah ibu hamil periksa di Rumah Sakit 0 orang Jumlah ibu hamil periksa di Dokter Praktek 0 orang Jumlah ibu hamil periksa di Bidan Praktek 0 orang Jumlah ibu hamil periksa di Dukun Terlatih 0 orang Jumlah kematian ibu hamil 0 orang Jumlah ibu hamil melahirkan 66 orang Jumlah ibu nifas 66 orang Jumlah kematian ibu nifas 0 orang Jumlah ibu nifas hidup 66 orang B. Kualitas Bayi Jumlah keguguran kandungan 2 orang Jumlah bayi lahir 66 orang Jumlah bayi lahir mati 0 orang Jumlah bayi lahir hidup 66 orang Jumlah bayi mati usia 0 – 1 bulan 0 orang Jumlah bayi mati usia 1 – 12 bulan 0 orang Jumlah bayi lahir berat kurang dari 2,5 kg 2 orang Jumlah bayi 0-5 tahun hidup yang menderita kelainan organ tubuh, fisik dan mental 0 orang C. Kualitas Persalinan Tempat Persalinan Tempat persalinan Rumah Sakit Umum 23 unit Tempat persalinan Rumah Bersalin 0 unit Tempat persalinan Puskesmas 11 unit Tempat persalinan Polindes 32 unit Tempat persalinan Balai Kesehatan Ibu Anak 0 unit Tempat persalinan rumah praktek bidan 0 unit Tempat praktek dokter 0 unit Rumah dukun 0 unit Rumah sendiri 1 unit Pertolongan Persalinan Jumlah Persalinan ditolong Dokter 10 tindakan Jumlah persalinan ditolong bidan 56 tindakan Jumlah persalinan ditolong perawat 0 tindakan Jumlah persalinan ditolong dukun bersalin 0 tindakan Jumlah persalinan ditolong keluarga 0 tindakan D. Cakupan Imunisasi Jumlah Bayi usia 2 bulan 26 orang Jumlah bayi 2 bulan Imunisasi DPT-1, BCG dan Polio -1 135 orang Jumlah bayi usia 3 bulan 49 orang Jumlah bayi 3 bulan yang imunisasi DPT-2 dan Polio-2 66 orang Jumlah bayi usia 4 bulan 25 orang Jumlah bayi 4 bulan yang imunisasi DPT-3 dan Polio-3 60 orang Jumlah bayi 9 bulan 72 orang Jumlah bayi 9 bulan yang imunisasi campak 95 orang Jumlah bayi yang sudah imunisasi cacar 170 orang E. Perkembangan Pasangan Usia Subur dan KB Pasangan Usia Subur Jumlah remaja putri usia 12 – 17 tahun 562 orang Jumlah perempuan usia subur 15 – 49 tahun 2.511 orang Jumlah wanita kawin muda usia kurang dari 16 tahun 0 orang Jumlah pasangan usia subur 2.113 pasangan Keluarga Berencana Jumlah akseptor KB 1.851 orang Jumlah pengguna alat kontrasepsi suntik 987 orang Jumlah pengguna metode kontrasepsi spiral 567 orang Jumlah pengguna alat kontrasepsi kondom 30 orang Jumlah pengguna metode kontrasepsi pil 0 orang Jumlah pengguna metode vasektomi 10 orang Jumlah pengguna metode kontrasepsi tubektomi 0 orang Jumlah pengguna metode KB Kelender/KB Alamiah 1 orang Jumlah pengguna metode KB obat tradisional 0 orang Jumlah pengguna alat kontrasepsi metode xxx 256 orang Jumlah PUS yang tidak menggunakan metode KB 262 orang F. Wabah Penyakit Muntaber Jumlah kejadian dalam 1 tahun ini 81 kejadian Jumlah yang meninggal 0 kejadian G. Angka Harapan Hidup Angka harapan hidup penduduk Desa/Kelurahan 55,00 Tahun Angka harapan hidup penduduk Kabupaten/Kota 56,00 Tahun Angka Harapan Hidup Provinsi 58,00 Tahun Angka harapan Hidup Nasional 67,00 Tahun H. Cakupan pemenuhan kebutuhan air bersih 1. Jumlah keluarga menggunakan sumur gali 1.058 Keluarga 2. Jumlah keluarga pelanggan PAM 2.092 Keluarga 3. Jumlah keluarga menggunakan Penampung Air Hujan 0 Keluarga 4. Jumlah keluarga menggunakan sumur pompa 269 Keluarga 5. Jumlah keluarga menggunakan perpipaan air kran 0 Keluarga 6. Jumlah keluarga menggunakan hidran umum 0 Keluarga 7. Jumlah keluarga menggunakan air sungai 0 Keluarga 8. Jumlah keluarga menggunakan embung 0 Keluarga 9. Jumlah keluarga yang menggunakan mata air 269 Keluarga 10. Jumlah keluarga yang tidak mendapatkan akses air minum dari air laut 0 Keluarga 11. Jumlah keluarga yang tidak mendapatkan akses air minum dari sumber di atas 0 Keluarga Total jumlah keluarga 0 Keluarga I. Perilaku hidup bersih dan sehat Kebiasaan buang air besar Jumlah keluarga memiliki WC yang sehat 1.825 Keluarga Jumlah keluarga memiliki WC yang kurang memenuhi standar kesehatan 580 Keluarga Jumlah keluarga biasa buang air besar di sungai/parit/kebun/hutan 150 Keluarga Jumlah keluarga yang menggunakan fasilitas MCK umum 2 Keluarga Pola makan Kebiasaan penduduk makan dlm sehari 1 kali Tidak Kebiasaan penduduk makan sehari 2 kali Ada Kebiasaan penduduk makan sehari 3 kali Ada Kebiasaan penduduk makan sehari lebih dari 3 kali Tidak Penduduk yang belum tentu sehari makan 1 kali Tidak Kebiasaan berobat bila sakit Dukun Terlatih Sedikit Dokter/puskesmas/mantri kesehatan/perawat/bidan/posyandu Sedikit Obat tradisional dari dukun pengobatan alternative Sedikit Paranormal Tidak ada Obat tradisional dari keluarga sendiri Sedikit Tidak diobati Tidak ada J. Status Gizi Balita Jumlah Balita 911 orang Jumlah Balita bergizi buruk 0 orang Jumlah Balita bergizi baik 891 orang Jumlah Balita bergizi kurang 20 orang Jumlah Balita bergizi lebih 0 orang K. Jumlah Penderita Sakit tahun ini Jenis penyakit Jumlah penderita Di rawat di Stroke 8 orang Rumah Diabetes Melitus 2 orang Rumah Gila/stress 20 orang Rumah TBC 14 orang Rumah Asma 5 orang Rumah L. Perkembangan Sarana dan Prasarana Kesehatan Masyarakat Jumlah MCK Umum 2 unit Jumlah Posyandu 12 unit Jumlah kader Posyandu aktif 65 orang Jumlah pembina Posyandu 65 orang Jumlah Dasawisma 0 Dasawisma Jumlah pengurus Dasa Wisma aktif 0 orang Jumlah kader bina keluarga balita aktif 5 orang Jumlah petugas lapangan keluarga berencana aktif 2 orang Buku rencana kegiatan Posyandu Diisi Buku data pengunjung Posyandu Diisi Buku kegiatan pelayanan Posyandu Diisi Buku administrasi Posyandu lainnya 2 jenis Jumlah kegiatan Posyandu 5 jenis Jumlah kader kesehatan lainnya 0 orang Jumlah kegiatan pengobatan gratis 3 jenis Jumlah kegiatan pemberantasan sarang nyamuk/PSN 2 jenis Jumlah kegiatan pembersihan lingkungan 6 jenis Lainnya 7 jenis X. KEAMANAN DAN KETERTIBAN A. Konflik SARA Kasus konflik pada tahun ini 1 kasus Kasus konflik SARA pada tahun ini 0 kasus Jumlah kasus pertengkaran dan atau perkelahian antar tetangga 0 kasus Jumlah kasus pertengkaran dan atau perkelahian antar RT/RW 0 kasus Jumlah konflik antar masyarakat pendatang dengan penduduk asli 0 kasus Jumlah kasus antar kelompok masyarakat dalam desa/kelurahan dengan kelompok masyarakat dari desa/kelurahan lain 0 kasus Jumlah konflik antara masyarakat dengan pemerintah 0 kasus Jumlah kerugian material akibat konflik antara masyarakat dan pemerintah Rp 0,00 Jumlah korban jiwa akibat konflik antara masyarakat dengan pemerintah 0 orang Jumlah konflik antara masyarakat dengan perusahaan 0 orang Jumlah korban jiwa akibat konflik antara masyarakat dengan perusahaan 0 orang Jumlah kerugian material akibat konflik antara masyarakat dan pemerintah 0 orang Jumlah konflik politik antara masyarakat dengan lembaga politik 0 kasus Jumlah korban jiwa akibat konflik politik antara masyarakat dengan lembaga politik 0 orang Jumlah kerugian material akibat konflik politik antara masyarakat dengan lembaga politik Rp 0,00 Jumlah prasarana dan sarana yang rusak/terbakar akibat konflik Sara 0 buah Jumlah rumah penduduk yang rusak/terbakar akibat konflik Sara 0 rumah Jumlah korban luka akibat konflik Sara 0 orang Jumlah korban meninggal akibat konflik Sara 0 orang Jumlah janda akibat konflik Sara 0 orang Jumlah anak yatim akibat konflik Sara 0 orang Jumlah pelaku konflik yang diadili atau diproses secara hukum 0 orang B. Perkelahian Kasus perkelahian yang terjadi pada tahun ini 3 kasus Kasus perkelahian yang menimbulkan korban jiwa 0 kasus Kasus perkelahian yang menimbulkan luka parah 2 kasus Kasus perkelahian yang menimbulkan kerugian material 0 kasus Jumlah pelaku konflik yang diadili atau diproses secara hukum 0 orang C. Pencurian Kasus pencurian dan perampokan yang terjadi tahun ini 3 kasus Kasus pencurian/perampokan yang korbannya penduduk Desa/Kelurahan setempat 3 kasus Kasus pencurian/perampokan yang pelakunya penduduk Desa/Kelurahan setempat 4 kasus Jumlah pencurian dengan kekerasan senjata api 0 kasus Jumlah pelaku yang diadili atau diproses secara hukum 4 orang D. Penjarahan dan Penyerobotan Tanah Jumlah kasus penjarahan dan penyerobotan tanah yang korban dan pelakunya penduduk setempat 0 kasus Jumlah kasus penjarahan dan penyerobotan tanah yang korban penduduk setempat tetapi pelakunya bukan penduduk setempat 0 kasus Jumlah kasus penjarahan dan penyerobotan tanah yang korban bukan penduduk setempat tetapi pelakunya penduduk setempat 0 kasus Jumlah pelaku yang diadili atau diproses secara hukum 0 orang E. Perjudian, Penipuan dan Penggelapan Jumlah penduduk yang memiliki kebiasaan berjudi 15 orang Jenis perjudian yang ada di Desa/Kelurahan ini 0 orang Jumlah kasus penipuan dan atau penggelapan 2 orang Jumlah kasus sengketa warisan, jual beli dan utang piutang 12 orang F. Pemakaian Miras dan Narkoba Jumlah warung/toko yang menyediakan Miras 5 buah Jumlah penduduk yang mengkonsumsi Miras 0 orang Jumlah kasus mabuk akibat Miras 0 kasus Jumlah pengedar Narkoba 0 orang Jumlah penduduk yang mengkonsumsi Narkoba 0 orang Jumlah kasus mabuk/teler akibat Narkoba 0 kasus Jumlah kasus kematian akibat Narkoba 0 kasus Jumlah pelaku Miras yang diadili atau diproses secara hukum 0 orang Jumlah pelaku Narkoba yang diadili atau diproses secara hukum 0 orang G. Prostitusi Jumlah penduduk pekerja pramu nikmat 0 orang Lokalisasi prostitusi Tidak Ada Jumlah tempat yang menyediakan wanita pramunikmat secara terselubung (warung remang-remang, panti pijat, hotel, dll) 0 buah Jumlah kasus/konflik akibat maraknya praktek prostitusi 0 kasus Jumlah pembinaan pelaku prostitusi 0 kali Jumlah penertiban penyediaan tempat prostitusi 0 kali H. Pembunuhan Jumlah kasus pembunuhan pada tahun ini 0 orang Jumlah kasus pembunuhan dengan korban penduduk Desa/Kelurahan setempat 0 kasus Jumlah kasus pembunuhan dengan pelaku penduduk setempat 0 kasus Jumlah kasus bunuh diri 0 kasus Jumlah Kasus Yang Diproses secara hukum 0 kasus I. Penculikan Jumlah kasus penculikan 0 kasus Jumlah kasus penculikan dengan korban penduduk Desa/Kelurahan setempat 0 kasus Jumlah kasus penculikan dengan pelaku penduduk setempat 0 kasus Jumlah kasus penculikan yang diselesaikan secara hukum 0 kasus J. Kejahatan seksual Jumlah kasus perkosaan pada tahun ini 0 kasus Jumlah kasus perkosaan anak pada tahun ini 0 kasus Jumlah kasus kehamilan di luar nikah menurut hukum negara 1 kasus Jumlah kasus kehamilan di luar nikah menurut hukum adat 1 kasus Jumlah tempat penampungan/persewaan kamar bagi pekerja seks 0 unit K. Masalah Kesejahteraan Sosial Jumlah gelandangan 0 orang Jumlah pengemis jalanan 0 orang Jumlah anak jalanan dan terlantar 0 orang Jumlah manusia lanjut usia terlantar 0 orang Jumlah orang gila/stress/cacat mental 0 orang Jumlah orang cacat fisik 59 orang Jumlah orang kelainan kulit 4 orang Jumlah orang yang tidur di kolong jembatan/emperan 0 orang Jumlah rumah dan kawasan kumuh 38 unit Jumlah panti jompo 0 unit Jumlah panti asuhan anak 0 unit Jumlah rumah singgah anak jalanan 0 unit Jumlah penghuni jalur hijau dan taman kota 0 orang Jumlah penghuni bantaran sungai 38 orang Jumlah penghuni pinggiran rel kereta api 0 orang Jumlah penghuni liar di lahan dan fasilitas umum lainnya 0 orang Jumlah anggota kelompok masyarakat/suku/keluarga terasing, terisolir, terlantar dan primitif 0 orang Jumlah anak yatim usia 0–18 tahun 280 orang Jumlah anak piatu 0 - 18 tahun 69 orang Jumlah anak yatim piatu 0–18 tahun 52 orang Jumlah janda 592 orang Jumlah duda 272 orang Jumlah anak, remaja, preman dan pengangguran 972 orang Jumlah anak usia 7-12 tahun yang tidak sekolah di SD/sederajat 28 orang Jumlah anak usia 13-15 tahun yang tidak sekolah di SLTP/sederajat 19 orang Jumlah anak usia 15-18 tahun yang tidak sekolah di SLTA/sederajat 52 orang Jumlah anak yang bekerja membantu keluarga menghasilkan uang 0 orang Jumlah perempuan yang menjadi kepala keluarga 5177 orang Jumlah penduduk eks NAPI 6 orang Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana banjir 0 orang Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana gunung berapi 0 orang Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana tsunami 0 orang Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana gempa bumi 0 orang Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana kebakaran rumah 0 orang Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana kekekeringan 14 orang Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana tanah longsor 0 orang Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan bencana kebakaran hutan 0 orang Jumlah penduduk rawan bencana kelaparan 0 orang Jumlah penduduk tinggal di daerah rawan air bersih 0 orang Jumlah penduduk tinggal di daerah lahan kritis dan tandus 14 orang Jumlah penduduk tinggal di kawasan padat penduduk dan kumuh 0 orang Jumlah warga pendatang yang tidak memiliki keterangan penduduk 0 orang Jumlah warga pendatang dan atau pekerja musiman 39 orang L. Kekerasan Dalam Rumah Tangga Jumlah kasus kekerasan suami terhadap istri 0 kasus Jumlah kasus kekerasan istri terhadap suami 1 kasus Jumlah kasus kekerasan orang tua terhadap anak 0 kasus Jumlah kasus kekerasan anak terhadap orang tua 0 kasus Jumlah kasus kekerasan kepala keluarga terhadap anggota keluarga lainnya 0 kasus M. Teror dan Intimidasi Jumlah kasus intimidasi dan atau teror anggota masyarakat dari pihak dalam desa dan kelurahan 0 kasus Jumlah kasus intimidasi dan atau teror anggota masyarakat dari pihak luar desa atau kelurahan 0 kasus Jumlah kasus selebaran gelap dan atau isu yang bersifat teror dan ancaman untuk menimbulkan ketakutan penduduk 0 kasus Jumlah kasus terorisme yang terjadi di desa dan kelurahan tahun ini 0 kasus Jumlah kasus hasutan dan pemaksaan kehendak kelompok tertentu kepada masyarakat 0 kasus Jumlah penyelesaian kasus teror dan intimidasi serta hasutan di masyarakat baik secara adat maupun hukum formal 0 kasus N. Pelembagaan Sistem Keamanan Lingkungan Semesta Organisasi Siskamling Ada Organisasi Pertahanan Sipil dan Perlindungan Masyarakat Ada Jumlah RT atau sebutan lainnya yang ada Siskamlimg/Pos Ronda 20 RT Jumlah anggota Hansip dan Linmas 30 orang Jadwal kegiatan Siskamling dan Pos Ronda Ada Buku anggota Hansip dan Linmas 2 jenis Jumlah kelompok Satuan Pengamanan (SATPAM) swasta 0 unit Jumlah pembinaan Siskamling oleh Pengurus dan Kades/Lurah 2 kegiatan Jumlah Pos Jaga Induk Desa/Kelurahan 23 Pos XI. KEDAULATAN POLITIK MASYARAKAT A. Kesadaran berpemerintahan, berbangsa dan bernegara Jenis kegiatan pemantapan nilai Ideologi Pancasila sebagai Dasar Negara jenis Jumlah kegiatan pemantapan nilai Ideologi Pancasila sebagai Dasar Negara kegiatan Jenis-jenis kegiatan pemantapan nilai Bhinneka Tunggal Ika jenis Jumlah kegiatan pemantapan nilai Bhinneka Tunggal Ika kegiatan Jenis kegiatan pemantapan kesatuan bangsa lainnya jenis Jumlah kegiatan pemantapan kesatuan bangsa lainnya kegiatan Jumlah kasus warga desa/kelurahan yang minta suaka/lari ke luar negeri kasus Jumlah warga yang melintasi perbatasan ke negara tetangga secara resmi orang Jumlah warga yang melintasi perbatasan negara tetangga secara tidak resmi orang Jumlah kasus pertempuran atau perlawanan antar kelompok pengacau keamanan di perbatasan negara dengan warga/aparat dari desa/kelurahan kasus Jumlah serangan terhadap fasilitas umum dan milik masyarakat oleh kelompok pengacau di desa/kelurahan perbatasan negara tetangga kasus Jumlah kasus yang diklasifikasikan merongrong keutuhan NKRI dan Kesatuan Bangsa Indonesia di desa/kelurahan tahun ini kasus Jumlah korban manusia baik luka maupun tewas serta korban materi lainnya akibat serangan kelompok pengacau keamanan kasus Jumlah masalah ketenagakerjaan di perbatasan antar negara yang terjadi tahun ini kasus Jumlah kasus kejahatan pencurian, penjarahan, perampokan dan intimidasi serta teror yang terjadi di desa/kelurahan perbatasan antar negara kasus Jumlah sengketa perbatasan antar negara yang terjadi desa/kelurahan ini kasus Jumlah kasus sengketa perbatasan yang terjadi baik antar desa/kelurahan dalam kecamatan maupun antar kecamatan, antar kabupaten/kota dan desa/kelurahan antar provinsi. kasus Jumlah kasus yang terkait dengan perbatasan antar negara yang dilaporkan Kepala Desa/Lurah ke pemerintah tingkat atasnya kasus Jumlah kasus yang mengarah kepada tindakan disintegrasi bangsa dan pengingkaran NKRI, Pancasila, UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika yang difasilitasi penyelesaiannya oleh Kepala Desa/Lurah kasus Jumlah kasus penangkapan nelayan asing di wilayah perairan desa/kelurahan kasus Jumlah kasus penangkapan nelayan/petani/peternak/ pekebun/perambah hutan asal desa/kelurahan di perairan dan daratan wilayah negara lain kasus B. Kesadaran membayar Pajak dan Retribusi Jenis pajak yang dipungut sebagai kewenangan dan atau tugas desa/kelurahan 2 jenis Jumlah Wajib Pajak 5023 orang Target PBB Rp 386.920.137,00 Realisasi PBB 96,00 % Jumlah Tindakan terhadap penunggak PBB 5 tindakan Jenis Retribusi yang dipungut sebagai tugas dan kewenangan desa/kelurahan 2 jenis Jumlah wajib retribusi yang menjadi tugas/kewenangan desa/kelurahan 2 orang Target retribusi yang menjadi tugas/kewenangan desa/kelurahan Rp 100,00 Realisasi retribusi yang menjadi tugas/kewenangan desa/kelurahan 79,00 % Jenis pungutan resmi lainnya di Desa/Kelurahan 0 jenis Target pungutan resmi tingkat desa/kelurahan Rp 10.877.646,00 Realisasi pungutan resmi di desa/kelurahan 76,00 % Jumlah kasus pungutan liar 0 kasus Jumlah penyelesaian kasus pungutan liar 0 kasus C. Partisipasi Politik 1. Jumlah Partai Politik dan Pemilihan Umum Jumlah penduduk yang memiliki hak pilih 772 orang Jumlah penduduk yang menggunakan hak pilih pada pemilu legislatif yang lalu 6972 orang Jumlah perempuan dari penduduk desa/kelurahan ini yang aktif di partai politik 7 orang Jumlah partai politik yang memiliki pengurus sampai di Desa/Kelurahan ini 5 partai Jumlah partai politik yang mempunyai kantor di wilayah desa/kelurahan ini 0 partai Jumlah penduduk yang menjadi pengurus partai politik dari desa/kelurahan 12 orang Jumlah penduduk yang dipilih dalam Pemilu Legislatif yang lalu 6 orang Jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih dalam pemilihan presiden/wakil 6935 pemilih 2. Pemilihan Kepala Daerah Jumlah penduduk yang mempunyai hak pilih 757 orang Jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih dalam pemilu Bupati/Walikota lalu 6935 pemilih Jumlah pemilih yang menggunakan hak pilih dalam pemilu Gubenur yang lalu 6935 pemilih 3. Penentuan Kepala Desa/Lurah dan Perangkat Desa/Kelurahan Penentuan Jabatan Kepala Desa Dipilih masyarakat secara langsung Penentuan Sekretaris Desa Diusulkan oleh Kepala Desa, Dipilih, Diangkat dan Ditetapkan oleh Bupati/Walikota Penentuan Perangkat Desa termasuk Kepala Dusun Ditunjuk, diangkat dan ditetapkan oleh Kepala Desa serta dilaporkan ke Camat Masa jabatan Kepala Desa 6 tahun Penentuan Jabatan Lurah dan Perangkat Kelurahan termasuk Kepala Lingkungan 4. Pemilihan BPD Jumlah anggota BPD 8 orang Penentuan anggota BPD Dipilih oleh perwakilan masyarakat desa secara musyawarah dan mufakat Pimpinan BPD Dipilih dari dan oleh anggota BPD secara langsung Pemilikan kantor/ruang kerja BPD Ada Anggaran untuk BPD Ada Produk keputusan BPD tahun ini 1. Peraturan Desa 0 buah 2. Permintaan keterangan dari Kepala Desa 0 kali 3. Rancangan Peraturan Desa. 1 buah 4. Menyalurkan aspirasi masyarakat 0 kali 5. Menyatakan pendapat kepada Kepala Desa 0 kali 6. Menyampaikan usul dan pendapat kepada Kepala Desa 0 kali 7. Mengevaluasi efektivitas pelaksanaan APB Desa 0 kali 5. Pemilihan dan Fungsi Lembaga Kemasyarakatan Keberadaan organisasi lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan Ada Dasar hukum keberadaan Lembaga Kemasyarakatan Desa/LKD Keputusan Kepala Desa Jumlah organisasi anggota lembaga kemasyarakatan desa termasuk RT, RW, PKK, LKMD/K, LPM, Karang Taruna, Bumdes, Lembaga Adat, Kelompok Tani dan lembaga lainnya sesuai ketentuan 10 unit organisasi Dasar hukum pembentukan Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan/LKK Jumlah organisasi anggota lembaga kemasyarakatan kelurahan 0 unit organisasi Pemilihan pengurus LKD/LKK Pemilihan pengurus organisasi anggota LKD/LKK termasuk PKK, LPM/LKMD/K, Karang Taruna, RT, RW, Bumdes, lembaga adat, kelompok tani dan organisasi anggota LKD/LKK lainnya Implementasi tugas, fungsi dan kewajiban LKD/LKK Jumlah kegiatan yang dilaksanakan LKD/LKK 0 kegiatan Fungsi, tugas dan kewajiban lembaga kemasyarakatan yang dijalankan organisasi anggota LKD/LKK Aktif Jumlah kegiatan lembaga kemasyarakatan yang dijalankan organisasi anggota LKD/LKK 0 kegiatan Alokasi anggaran untuk LKD/LKK Ada Alokasi anggaran untuk organisasi anggota LKD/LKK termasuk PKK, PM/LKMD/K, Karang Taruna, RT, RW, kelompok tani dan organisasi lainnya Ada Kantor dan ruangan kerja untuk LKD/LKK Ada Dukungan pembiayaan, personil dan ATK untuk Sekretariat LKD/LKK dari APB-Desa dan Anggaran Kelurahan/APBD Memadai Realisasi program kerja organisasi anggota LKD/LKK 0,00 % Keberadaan Alat kelengkapan organisasi anggota LKD/LKK termasuk Dasawisma dan Pokja, Bidang, Seksi, Urusan, dan terisi tidaknya struktur organisasi anggota LKD/LKK Ada dan terisi Kegiatan administrasi dan Ketatausahaan LKD/LKK C. PERANSERTA MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN 1. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa/Kelurahan/ Musrenbangdes/ kelurahan Jumlah musyawarah perencanaan pembangunan tingkat Desa/Kelurahan yang dilakukan pada tahun ini, termasuk di tingkat dusun dan lingkungan 2 kali Jumlah kehadiran masyarakat dalam setiap kali musyawarah tingkat dusun/lingkungan dan desa/kelurahan 53,00 % Jumlah peserta laki-laki dalam Musrenbang di desa/kelurahan 30,00 % Jumlah peserta perempuan dalam Musrenbang di desa dan kelurahan 23,00 % Jumlah Musyawarah Antar Desa dalam perencanaan pembangunan yang dikoordinasikan Kecamatan 1,00 % Penggunaan Profil Desa/Kelurahan sebagai sumber data dasar yang digunakan dalam perencanaan pembangunan desa dan Forum Musrenbang Partisipatif Ya Penggunaan data BPS dan data sektoral dalam perencanaan pembangunan partisipatif dan Musrenbang di desa dan Kelurahan Ya Pelibatan masyarakat dalam pemutakhiran data profil desa dan kelurahan sebagai bahan dalam Musrenbang partisipatif Ya Usulan masyarakat yang disetujui menjadi Rencana Kerja Desa dan Kelurahan 5,00 % Usulan Pemerintah Desa dan Kelurahan yang disetujui menjadi Rencana Kerja Desa/Kelurahan dan dimuat dalam RAPB-Desa 95,00 % Usulan rencana kerja program dan kegiatan dari pemerintah kabupaten/kota/provinsi dan pusat yang dibahas saat Musrenbang dan disetujui untuk dilaksanakan di desa dan kelurahan oleh masyarakat dan lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan 0,00 % Usulan rencana kerja pemerintah tingkat atas yang ditolak dalam Musrenbangdes/kel 0 kegiatan Pemilikan dokumen Rencana Kerja Pembangunan Desa/Kelurahan (RKPD/K) Ada Pemilikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa/Kelurahan (RPJMD/K) Ada Pemilikan dokumen hasil Musrenbang tingkat Desa dan Kelurahan yang diusulkan ke pemerintah tingkat atas untuk dibiayai dari APBD Kab/Kota, APBD Provinsi dan APBN maupun sumber biaya dari perusahaan swasta yang investasi di desa/kelurahan Ada Jumlah kegiatan yang diusulkan masyarakat melalui forum Musrenbangdes/kel yang tidak direalisasikan dalam APB-Desa, APB-Daerah Kabupaten/Kota dan Provinsi 70 . kegiatan Jumlah kegiatan yang diusulkan masyarakat melalui forum Musrenbangdes/kel yang pelaksanaannya tidak sesuai dengan hasil Musrenbang 0 . kegiatan 2. Peranserta masyarakat dalam Pelaksanaan dan Pelestarian Hasil Pembangunan Jumlah masyarakat yang terlibat dalam pelaksanaan pembangunan fisik di desa dan kelurahan sesuai hasil Musrenbang 10,00 % Jumlah penduduk yang dilibatkan dalam pelaksanaan proyek padat karya oleh pengelola proyek yang ditunjuk pemerintah desa/kelurahan atau kabupaten/kota 10,00 % Jumlah kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat dan lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan yang sudah ada sesuai ketetapan dalam APB-Desa 7 kegiatan Jumlah kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak ketiga tanpa melibatkan masyarakat sesuai ketentuan dalam APB-Daerah 5 kegiatan Jumlah kegiatan yang masuk desa/kelurahan di luar yang telah direncanakan dan disepakati masyarakat saat Musrenbang 10,00 % Usulan masyarakat yang disetujui menjadi Rencana Kerja Desa dan Kelurahan 10,00 % Usulan Pemerintah Desa dan Kelurahan yang disetujui menjadi Rencana Kerja Desa/Kelurahan 96,00 % Usulan rencana kerja program dan kegiatan dari pemerintah kabupaten/kota/provinsi dan pusat yang dibahas saat Musrenbang dan disetujui untuk dilaksanakan di desa dan kelurahan oleh masyarakat 4,00 % Penyelenggaraan musyawarah desa/kelurahan untuk menerima, memelihara dan melestarikan hasil pembangunan yang sudah ada Ada Pelaksanaan kegiatan dari masyarakat untuk menyelesaikan atau menindaklanjuti kegiatan yang belum diselesaikan oleh pelaksana sebelumnya. Ada Jumlah kasus penyimpangan pelaksanaan kegiatan pembangunan yang dilaporkan masyarakat atau lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan kepada Kepala Desa/Lurah 0 kasus Jumlah kasus penyimpangan pelaksanaan pembangunan yang diselesaikan di tingkat desa/kelurahan 0 kasus Jumlah kasus penyimpangan pelaksanaan kegiatan pembangunan desa/kelurahan yang diselesaikan secara hukum 0 kasus Jenis kegiatan masyarakat untuk melestarikan hasil pembangunan yang dikoordinasikan pemerintah desa/kelurahan 3 Jenis Jumlah kegiatan yang didanai dari APB-Desa dan swadaya masyarakat di kelurahan 10 kegiatan Jumlah kegiatan di desa dan kelurahan yang didanai dari APB Daerah Kabupaten/Kota 1 kegiatan Jumlah kegiatan di desa dan kelurahan yang didanai dari APBD Provinsi 3 kegiatan Jumlah kegiatan di desa dan kelurahan yang didanai APBN 2 kegiatan 3. Semangat Kegotongroyongan Penduduk Jumlah kelompok arisan 194 buah Jumlah penduduk menjadi orang tua asuh 53 orang Ada tidaknya dana sehat Ada Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pembangunan rumah Ada Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pengolahan tanah Tidak Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pembiayaan pendidikan anak sekolah/kuliah/kursus Tidak Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pemeliharaan fasilitas umum dan fasilitas sosial/prasarana dan sarana Ada Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pemberian modal usaha Ada Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pengerjaan sawah dan kebun Ada Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam penangkapan ikan dan usaha peternakan lainnya Ada Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam menjaga ketertiban, ketentraman dan keamanan Ada Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam peristiwa kematian Ada Ada tidaknya kegiatan gotong royong menjaga kebersihan Desa/Kelurahan Ada Ada tidaknya kegiatan gotong royong membangun jalan/jembatan/saluran air/irigasi Ada Ada tidaknya kegiatan gotong royong atau sambatan/sejenisnya dalam pemberantasan sarang nyamuk dan kesehatan lingkungan lainnya Ada 4. Adat Istiadat Adat istiadat dalam perkawinan Aktif Adat istiadat dalam kelahiran anak Aktif Adat istiadat dalam upacara kematian Aktif Adat istiadat dalam pengelolaan hutan Tidak Adat istiadat dalam tanah pertanian Aktif Adat istiadat dalam pengelolaan laut/pantai Tidak Adat istiadat dalam memecahkan konflik warga Aktif Adat istiadat dalam menjauhkan bala penyakit dan bencana alam Aktif Adat istiadat dalam memulihkan hubungan antara alam semesta dengan manusia dan lingkungannya Aktif Adat istiadat dalam penanggulangan kemiskinanbagi keluarga tidak mampu/fakir miskin/terlantar Aktif 5. Sikap Dan Mental Masyarakat Jumlah jenis pungutan liar dari anak gelandangan di sudut jalanan 0 jenis Jumlah jenis pungutan liar di terminal, pelabuhan dan pasar 0 jenis Peminta-minta sumbangan perorangan dari rumah ke rumah 0 Peminta-minta sumbangan terorganisasi dari rumah ke rumah 1 Semakin berkembang praktek jalan pintas dalam mencari uang secara gampang walau tidak halal 0 Jenis pungutan dari RT atau sebutan lain kepada warga 0 jenis Jenis pungutan dari RW atau sebutan lain kepada warga 0 jenis Jenis pungutan dari desa/kelurahan kepada warga 0 jenis Kasus aparat RT/RW atau sebutan lainnya di desa dan kelurahan yang dipecat kena kasus pungutan liar, pemerasan dan sejenisnya. 0 kasus Dipindah karena kena kasus pungutan liar, pemerasan dan sejenisnya 0 kasus Diberhentikan dengan hormat karena kena kasus pungutan liar, pemerasan dan sejenisnya 0 kasus Dimutasi karena kasus pungutan liar, pemerasan dan sejenisnya 0 kasus Banyak masyarakat yang memberikan biaya lebih dari yang ditentukan sebagai uang rokok atau ucapan terima kasih dalam proses pelayanan administrasi di kantor desa/kelurahan 0 Banyak warga yang ingin mendapatkan pelayanan gratis dari aparat desa/kelurahan 0 Banyak penduduk yang mengeluhkan memburuknya kualitas pelayanan kepada masyarakat 0 Banyak kegiatan yang bersifat hiburan dan rekreasi yang diinisiatifi masyarakat sendiri 0 Masyarakat agak kurang toleran dengan keberadaan kelompok masyarakat dari unsur etnis, agama dan kelompok kepentingan lain 0 Etos Kerja Penduduk Luas Wilayah Desa/Kelurahan sangat luas 1 Banyak lahan terlantar yang tidak dikelola pemiliknya/petani berdasi 0 Banyak lahan pekarangan di sekitar perumahan yang tidak dimanfaatkan 0 Banyak lahan tidur milik masyarakat yang tidak dimanfaatkan 0 Jumlah petani pada musim gagal tanam/panen yang pasrah dan tidak mencari pekerjaan lain 0 Jumlah nelayan pada musim tidak melaut yang memanfaatkan keterampilan/keahlian lainnya untuk mencari pekerjaan lain 0 Banyak penduduk yang mencari pekerjaan di luar desa/kelurahan tetapi masih dalam wilayah kabupaten/kota 0 Banyak penduduk yang mencari pekerjaan di kota besar lainnya 0 Kebiasaan masyarakat merayakan pesta dengan menghadirkan undangan yang banyak 1 Masyarakat sering mendatangi kantor desa dan lurah menuntut penyediaan kebutuhan dasar sembilan bahan pokok pada saat kelaparan dan kekeringan 0 Kebiasaan masyarakat untuk mencari/mengumpulkan bahan makanan pengganti beras/jagung pada saat rawan pangan/kelaparan/gagal panen 0 Kebiasaan pemotongan hewan dalam jumlah besar untuk pesta adat dan perayaan upacara tertentu 1 Kebiasaan masyarakat berdemonstrasi/protes terhadap kebijakan pemerintah 0 Kebiasaan masyarakat terprovokasi karena isu-isu yang menyesatkan 0 Kebiasaan masyarakat bermusyawarah untuk menyelesaikan berbagai persoalan sosial kemasyarakatan 2 Lebih banyak masyarakat yang diam/masabodoh/apatis ketika ada persoalan yang terjadi di lingkungan sekitarnya 0 Kebiasaan aparat pemerintah desa/kelurahan terlebih di tingkat RT, RW, Dusun dan Lingkungan yang kurang menanggapi kesulitan yang dihadapi masyarakat 0 XII. LEMBAGA KEMASYARAKATAN A. LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA/KELURAHAN Keberadaan organisasi Lembaga Kemasyarakatan Desa dan Kelurahan/LKD/LK Tidak Jumlah kegiatan Jenis B. ORGANISASI ANGGOTA LEMBAGA KEMASYARAKATAN 1. BADAN USAHA MILIK DESA Ada Kepengurusan Aktif/tidak Buku Administrasi Jenis Jumlah kegiatan 2 Jenis Dasar hukum pembentukan Lembaga Kemasyarakatan Desa Dasar hukum pembentukan lembaga kemasyarakatan kelurahan Dasar hukum pembentukan organisasi anggota lembaga kemasyarakatan desa dan kelurahan XIII. PEMERINTAHAN DESA DAN KELURAHAN A. APB-Desa dan Anggaran Kelurahan Jumlah anggaran belanja dan penerimaan Desa/Kelurahan tahun ini Rp 2.181.460.890,00 Sumber Anggaran APBD Kabupaten/Kota Rp 55.249.890,00 Bantuan Pemerintah Kabupaten/Kota Rp 12.000.000,00 Bantuan Pemerintah Provinsi Rp 0,00 Bantuan Pemerintah Pusat Rp 1.232.715.000,00 Pendapatan Asli Desa Rp 11.800.000,00 Swadaya Masyarakat Desa dan Kelurahan Rp 0,00 Alokasi Dana Desa Rp 869.696.000,00 Sumber Pendapatan dari Perusahaan yang ada di desa/kelurahan Rp 0,00 Sumber pendapatan lain yang sah dan tidakmengikat Rp 0,00 Jumlah Belanja Publik/belanja pembangunan Rp 1.481.886.770,00 Jumlah Belanja Aparatur/pegawai Rp 699.574.120,00 B. Pertanggungjawaban Kepala Desa/Lurah Penyampaian laporan keterangan pertanggungan jawab Kepala Desa kepada BPD 1 Jumlah informasi yang disampaikan kepala desa dan lurah tentang laporan penyelenggaraan tugas, wewenang, hak dan kewajiban kepala desa dan lurah kepada masyarakat 2 jenis Status laporan keterangan pertanggungjawaban kepala Desa 1 Laporan kinerja penyelenggaraan tugas, wewenang, kewajiban dan hak kepala desa dan lurah kepada Bupati/Walikota 1 Jumlah jenis media informasi kinerja kepala desa dan lurah kepada masyarakat 3 jenis Jumlah kasus pengaduan masyarakat terhadap masalah pembangunan, pelayanan dan pembinaan kemasyarakatan yang disampaikan kepada kepala desa/lurah 0 kasus Jumlah kasus pengaduan masyarakat terhadap masalah pembangunan, pelayanan dan pembinaan kemasyarakatan yang diselesaikan kepala desa/lurah 0 kasus C. Prasarana Dan Administrasi Pemerintahan Desa/Kelurahan 1. PEMERINTAH DESA/KELURAHAN Gedung Kantor Ada - Baik Jumlah ruang kerja 7 Ruang Balai Desa/Kelurahan/sejenisnya Ada Listrik Ada Air bersih Ada Telepon Tidak Ada 1.A. Inventaris dan Alat tulis kantor Jumlah mesin tik 2 buah Jumlah meja 16 buah Jumlah kursi 85 buah Jumlah almari arsip 6 buah Komputer 4 unit Mesin fax 0 unit Kendaraan Dinas Lurah/Kepala Desa 1 unit 1. B. Administrasi Pemerintahan Desa/Kelurahan Buku Data Peraturan Desa Ada dan Terisi Buku Keputusan Kepala Desa/Lurah Ada dan Terisi Buku Administrasi Kependudukan Ada dan Terisi Buku Data Inventaris Ada dan Terisi Buku Data Aparat Ada dan Terisi Buku Data Tanah Kas Desa Ada dan Terisi Buku Administrasi Pajak dan Retribusi Ada dan Terisi Buku Data Tanah Ada dan Terisi Buku Laporan Pengaduan Masyarakat Ada dan Terisi Buku Agenda Ekspedisi Ada dan Terisi Buku Profil Desa dan Kelurahan Ada dan Terisi Buku Data Induk Penduduk Ada dan Terisi Buku Data Mutasi Penduduk Ada dan Terisi Buku Rekapitulasi Penduduk Akhir Bulan Ada dan Terisi Buku Registrasi Pelayanan Penduduk Ada dan Terisi Buku Data Penduduk Sementara Ada dan Terisi Buku Anggaran Penerimaan Ada dan Terisi Buku Anggaran Pengeluaran Pegawai/Pembangunan Ada dan Terisi Buku Kas Umum Ada dan Terisi Buku Kas Pembantu Penerimaan Ada dan Terisi Buku Kas Pembantu Pengeluaran Rutin/Pembangunan Ada dan Terisi Buku Data Lembaga Kemasyarakatan Ada dan Terisi 2. PRASARANA DAN SARANA BADAN PERMUSYAWARATAN DESA/BPD Gedung Kantor 0 Jumlah ruang kerja 0 Ruang Balai BPD 0 - 0 Listrik 0 Air bersih 0 Telepon 0 2.A. Inventaris dan Alat tulis kantor Jumlah mesin tik 0 buah Jumlah meja 0 buah Jumlah kursi 12 buah Jumlah almari arsip 0 buah Komputer 0 unit Mesin fax 0 unit 2.B. Administrasi BPD Buku-buku administrasi kegiatan BPD 1 Buku Buku Administrasi Keanggotaan 4 Buku kegiatan BPD 1 Buku himpunan peraturan desa 1 Buku Lainnya 1 3. PRASARANA DAN SARANA DUSUN/LINGKUNGAN/SEBUTAN LAIN Gedung kantor atau Balai Pertemuan 1 Alat tulis kantor 1 Barang inventaris 1 Jenis Buku administrasi 1 Jenis Jenis kegiatan 5 Jenis Jumlah pengurus 8 Orang Jumlah ruang kerja 1 Ruang D. PEMBINAAN DAN PENGAWASAN 1. Jenis Pembinaan Pemerintah Pusat kepada Pemerintahan Desa dan Kelurahan Pedoman dan standar pelaksanaan urusan pemerintahan desa, kelurahan, lembaga kemasyarakatan Ada Pedoman dan standar bantuan pembiayaan dari pemerintah, pemerintah provinsi dan kabupaten/kota kepada desa dan kelurahan Ada Pedoman umum administrasi, tata naskah dan pelaporan bagi kepala desa dan lurah Ada Pedoman dan standar tanda jabatan, pakaian dinas dan atribut bagi Kepala Desa, Lurah dan PerangkatDesa/Kelurahan serta BPD Ada Pedoman pendidikan dan pelatihan bagi pemerintahan desa, kelurahan, lembaga kemasyarakatan dan perangkat masing-masing Tidak Jumlah bimbingan, supervisi dan konsultasi pelaksanaan pemerintahan desa dan kelurahan serta pemberdayaan lembaga kemasyarakatan 1 kegiatan Jumlah kegiatan pendidikan dan pelatihan tentang penyelenggaraan pemerintahan desa dan kelurahan 2 kegiatan Penelitian dan pengkajian penyelenggaraan pemerintahan desa dan kelurahan 2 kegiatan Jumlah kegiatan yang terkait dengan upaya percepatan atau akselerasi pembangunan desa dan kelurahan dalam bidang ekonomi keluarga, penanganan bencana, penanggulangan kemiskinan, percepatan keberdayaan masyarakat, peningkatan prasarana dan sarana pedesaan/kelurahan, pemanfaatan sumber daya alam dan teknologi tepat guna, pengembangan sosial budaya masyarakat di desa dan kelurahan yang dibiayai APBN 3 jenis Pemberian penghargaan atas prestasi yang dilaksanakan pemerintahan desa dan kelurahan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan lembaga kemasyarakatan 0 kali Pemberian sanksi atas penyimpangan yang dilakukan kepala desa, lurah dan perangkat masing-masing 0 kali 2. Pembinaan Pemerintah Provinsi kepada Pemerintahan Desa dan Kelurahan Pedoman pelaksanaan tugas pembantuan dari provinsi ke desa/kelurahan 0 Pedoman bantuan keuangan dari provinsi 1 Kegiatan fasilitasi keberadaan kesatuan masyarakat hukum adat, nilai adat istiadat dan lembaga adat beserta hak dan kewajibannya dalam pelaksanaan pemerintahan desa/kelurahan 1 Fasilitasi Pelaksanaan pedoman administrasi, tata naskah dan pelaporan bagi kepala desa dan lurah 1 Jumlah kegiatan pendidikan dan pelatihan tentang penyelenggaraan pemerintahan desa dan kelurahan berskala provinsi 1 kegiatan Kegiatan penanggulangan kemiskinan yang dibiayai APBD Provinsi yang masuk desa dan kelurahan 1 jenis Kegiatan penanganan bencana yang dibiayai APBD Provinsi untuk desa dan kelurahan 0 jenis Kegiatan peningkatan pendapatan keluarga yang dibiayai APBD Provinsi di desa dan kelurahan 0 jenis Kegiatan penyediaan sarana dan prasarana desa dan kelurahan yang dibiayai APBD Provinsi yang masuk desa dan kelurahan 1 jenis Kegiatan pemanfaatan sumber daya alam dan pengembangan teknologi tepat guna yang dibiayai APBD Provinsi di desa dan kelurahan 1 jenis Kegiatan pengembangan sosial budaya masyarakat Pedoman pendataan dan pendayagunaan data profil desa dan kelurahan 0 jenis Pemberian sanksi atas penyimpangan yang dilakukan kepala desa, lurah dan perangkat masing-masing 0 jenis Pemberian penghargaan atas prestasi yang dilaksanakan pemerintahan desa dan kelurahan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan lembaga kemasyarakatan 0 jenis 3. Pembinaan Pemerintah Kabupaten/Kota kepada Pemerintahan Desa dan Kelurahan Pelimpahan tugas Bupati/Walikota kepada Lurah dan Kepala Desa 1 jenis Penetapan pengaturan kewenangan kabupaten/kota yang diserahkan pengaturannya kepada desa 0 jenis Pedoman pelaksanaan tugas pembantuan dari kabupaten/kota kepada desa 1 jenis Pedoman teknis penyusunan peraturan desa, peraturan kepala desa, keputusan Lurah dan peraturan daerah kepada kepala desa dan lurah. 1 jenis Pedoman teknis penyusunan perencanaan pembangunan partisipatif serta pengembangan lembaga kemasyarakatan desa dan kelurahan 0 jenis Kegiatan fasilitasi keberadaan kesatuan masyarakat hukum adat, nilai adat istiadat dan lembaga adat beserta hak dan kewajibannya dalam pelaksanaan pemerintahan desa/kelurahan 1 jenis Penetapan pembiayaan alokasi dana perimbangan untuk desa 1 jenis Fasilitasi Pelaksanaan pedoman administrasi, tata naskah dan pelaporan bagi kepala desa dan lurah 1 jenis Jumlah kegiatan pendidikan dan pelatihan tentang penyelenggaraan pemerintahan desa dan kelurahan berskala kabupaten/kota 1 jenis Kegiatan penanggulangan kemiskinan yang dibiayai APBD kabupaten/kota yang masuk desa dan kelurahan 11 jenis Kegiatan penanganan bencana yang dibiayai APBD kabupaten/kota untuk desa dan kelurahan 0 jenis Kegiatan peningkatan pendapatan keluarga yang dibiayai APBD kabupaten/kota di desa dan kelurahan 0 jenis Fasilitasi penetapan pedoman dan standar tanda jabatan, pakaian dinas dan atribut bagi Kepala Desa, Lurah, Perangkat Desa/Kelurahan dan BPD 0 jenis Kegiatan fasilitasi keberadaan kesatuan masyarakat hukum adat, nilai adat istiadat dan lembaga adat beserta hak dan kewajibannya dalam pelaksanaan pemerintahan desa/kelurahan 0 jenis Pedoman pendataan dan pendayagunaan profil desa dan kelurahan 1 jenis Program dan kegiatan pemeliharaan motivasi desa/kelurahan berprestasi pascaperlombaan desa dan kelurahan 0 jenis Pemberian penghargaan atas prestasi yang dicapai pemerintahan desa dan kelurahan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pemberdayaan lembaga kemasyarakatan 0 jenis Pemberian sanksi atas penyimpangan yang dilakukan kepala desa, lurah dan perangkat masing-masing 0 kasus Mengawasi pengelolaan keuangan desa serta anggaran kelurahan dan pendayagunaan aset pemerintahan desa, badan usaha milik desa dan sumber pendapatan daerah yang dikelola lurah 3 kasus 4. Pembinaan dan Pengawasan Camat kepada Desa/Kelurahan Jumlah Kegiatan fasilitasi penyusunan peraturan desa dan peraturan kepala desa 10 kali Jumlah Kegiatan fasilitasi administrasi tata pemerintahan desa dan kelurahan 0 kali Fasilitasi pengelolaan keuangan desa dan pendayagunaan aset desa serta anggaran kelurahan 0 kali Jumlah kegiatan fasilitasi pelaksanaan urusan otonomi daerah kabupaten/kota yang diserahkan kepada desa 0 kali Fasilitasi penerapan dan penegakan peraturan perundang- undangan 0 kali Fasilitasi penyediaan data dan pendayagunaan data profil desa dan kelurahan 2 kali Jumlah kegiatan fasilitasi pelaksanaan tugas, wewenang, fungsi, hak dan kewajiban kepala desa, BPD, Lurah dan lembaga kemasyarakatan 0 kali Jumlah kegiatan fasilitasi upaya penyelenggaraan ketenteraman dan ketertiban umum 3 kali Fasilitasi penataan, penguatan dan efektivitas pelaksanaan tugas, fungsi dan kewajiban lembaga kemasyarakatan desa dan kelurahan 1 kali Jumlah kegiatan fasilitasi partisipasi masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, pemanfaatan dan pemeliharaan serta pengembangan dan pelestarian hasil pembangunan. 1 kali Fasilitasi kerjasama antar desa/kelurahan dan kerjasama desa/kelurahan dengan pihak ketiga 3 kali Jumlah kegiatan fasilitasi pelaksanaan program dan kegiatan pemberdayaan masyarakat 1 kali Jumlah kegiatan pemeliharaan motivasi bagi desa dan kelurahan juara perlombaan dan pasca perlombaan 0 kali Jumlah kegiatan fasilitasi kerjasama antar lembaga kemasyarakatan dan lembaga kemasyarakatan dengan organisasi anggota lembaga kemasyarakatan serta dengan pihak ketiga sebagai mitra percepatan keberdayaan masyarakat 1 kali Jumlah kegiatan fasilitasi bantuan teknis dan pendampingan kepada lembaga kemasyarakatan dan organisasi anggotanya 0 kali Jumlah kegiatan koordinasi unit kerja pemerintahan dalam pengembangan lembaga kemasyarakatan desa/kelurahan. 0 kali KABUPATEN LOMBOK TENGAH, 8 Mei 2018 SUKARARA Kecamatan JONGGAT Kabupaten KABUPATEN LOMBOK TENGAH JUMASRE, S.IP Kepala Desa Tembusan : 1. Camat JONGGAT 2. Bupati KABUPATEN LOMBOK TENGAH 3. Arsip

Komentar

Postingan Populer